Ratusan Mahasiswa UNTAG Samarinda Masuk Daftar Penerima Program Gratispol Kaltim

KABAR GEMBIRA Bagi Ratusan Mahasiswa UNTAG Samarinda Masuk Daftar Penerima, Hadiri Prosesi Penyerahan Simbolis Program Gratispol Kaltim
Samarinda, 18 November 2025 – Momentum kebahagiaan menyelimuti civitas akademika Universitas 17 Agustus 1945 (UNTAG) Samarinda menyusul penyerahan bantuan pendidikan melalui Program Pendidikan Gratis (Gratispol) Provinsi Kalimantan Timur. Prosesi penyerahan bantuan Uang Kuliah Tunggal (UKT) Gratispol secara simbolis telah dilaksanakan pada Senin, 17 November 2025, di Gedung Olah Bebaya, Kantor Gubernur Kalimantan Timur.

Acara penyerahan simbolis tersebut dihadiri langsung oleh perwakilan mahasiswa penerima dari berbagai Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di Kaltim, termasuk mahasiswa dari UNTAG Samarinda, yang datang untuk menyaksikan dan menerima secara langsung bantuan pendidikan yang sangat meringankan ini.

Data pengumuman penerima Gratispol Tahap 3 Tahun 2025, yang telah dirilis pada 13 November 2025, menunjukkan bahwa ratusan mahasiswa baru UNTAG Samarinda berhasil terdaftar sebagai penerima manfaat program unggulan Pemprov Kaltim ini.
Pihak UNTAG Samarinda menyambut baik dan mengapresiasi implementasi program ini, menegaskan bahwa bantuan pendidikan Gratispol di Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda sangat membantu mahasiswa dalam meringankan beban biaya kuliah. Bantuan ini diharapkan menjadi jembatan bagi generasi muda Kaltim untuk melanjutkan studi ke jenjang S1 tanpa perlu khawatir dengan kendala biaya.
Gratispol merupakan wujud komitmen Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur dalam meningkatkan akses pendidikan tinggi bagi warga lokal. Program ini secara sistematis menyediakan pendidikan tinggi gratis berbasis regulasi dan kerja sama formal, dan UNTAG Samarinda merupakan salah satu dari puluhan PTS yang terlibat aktif dalam menyukseskan program ini.
Melalui penyerahan simbolis yang dihadiri oleh para mahasiswa penerima ini, Gubernur Kaltim berharap Program Gratispol dapat tersosialisasi merata dan dijalankan dengan baik, memastikan bahwa semua anak-anak Kaltim bisa kuliah tanpa cemas soal biaya.